Insiden kocak ini bermula ketika Ahok jadi bintang tamu podcast Kaesang Pangarep. Di situ, ada Kiky Saputri sebagai co-host. Mereka membahas fenomena pengusaha yang terjun ke partai politik lalu menjadi kaya raya.
Situasi jadi meriah karena Kiky Saputri melirik Kaesang Pangarep yang menjabat Ketum PSI. Komika ini menduga Ahok belum tahu Kaesang Pangarep telah berpolitik. “Bapak enggak tahu ya, kalau Mas Kaesang jadi Ketum partai ha ha ha!” cetusnya.
Di luar dugaan, kabar Kaesang Pangarep jadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia alias Ketum PSI sudah diketahui Ahok. Ia lantas menyentil merah sebagai warna identitas PSI dan PDI Perjuangan, yang menaungi Presiden Jokowi.
Merahnya Ada Mawarnya…

Melansir dari kanal YouTube Kaesang Pangarep, Jumat (6/10/2023), Ahok terang-terangan mengatakan, “Aku tahu kok, aku tahu. Merahnya sama, tapi merahnya ada mawar.” Suasana di studio podcast Kaesang Pangarep mendadak penuh gelak tawa.
Dalam kesempatan itu, Ahok menjelaskan, sejak kecil bercita-cita jadi konglomerat. Namun, ayahnya mengingatkan cita-cita kaya raya semestinya tak menjadi prioritas utama. Momen itu membuat pola pikir Ahok cilik berubah.
Cita-Cita Jadi Konglomerat

“Dari kecil cita-cita saya mau jadi konglomerat. Bapak saya sih, yang selalu katakan: Jadi orang kaya itu urutan nomor 7. Jadi yang paling mulia itu jadi pejabat. Itu nomor satu. Kenapa? Karena menentukan nasib orang banyak,” ia mengenang.
Karenanya, Ahok selalu mengingatkan teman-temannya, jika ingin kaya, jadilah pengusaha. Jangan jadi penguasaha, yakni singkatan dari penguasa yang juga pengusaha. “Rangkap” predikat ini, menurut Ahok, lama-lama menciptakan kondisi yang kurang sehat.
Kaya Raya Setelah Jadi Pejabat

Kaesang Pangarep dan Kiky Saputri lantas memancing Ahok agar menyebut setidaknya satu nama yang demikian. Namun, Ahok tak mudah tersulut. “Gampang kok. Kamu lihat saja ketua umum-ketua umum partai yang dari pengusaha,” kelitnya.
Saat itulah, Kiky Saputri menggiring Kaesang Pangarep menjadi “sasaran empuk” untuk di-roasting berjemaah. Ia menyinggung Kaesang Pangarep yang kini jadi ketua umum parpol.
